Evaluasi Tugas Pendidikan Orang Dewasa dengan Pendekatan Peer Learning
Evaluasi Tugas Pendidikan Orang Dewasa dengan Pendekatan Peer Learning
Kelompok 1
Judul program pembelajaran :
Meningkatkan Perilaku Prososial Untuk Melahirkan Generasi Penerus Bangsa yang Humanis
Pendekatan yang digunakan : Peer learning
1.
Evaluasi Presentasi
·
Kelompok mempersiapkan
mental, slide presentasi, dan
perlengkapan yang diperlukan untuk pelaksanaan presentasi yaitu laptop dan flashdisk. Flashdisk digunakan sebagai antisipasi apabila terjadi masalah
dengan laptop.
·
Semua anggota kelompok
telah dikordinasikan untuk dapat hadir semua dalam pelaksanaan presentasi.
·
Setiap anggota juga
mempersiapkan kembali materi yang telah didiskusikan dalam kelompok untuk
ditampilkan pada saat presentasi.
·
Pada saat hendak maju
melakukan prsentasi tiba-tiba laptop yang hendak digunakan untuk menampilkan
presentasi mengalami masalah atau kerusakan. Oleh karena itu akhirnya kelompok
meminjam laptop dari kelompok lain untuk menampilkan slide presentasi yang sebelumnya telah disimpan di dalam flashdisk. Namun selebihnya presentasi
berjalan dengan lancar.
·
Sebelum memulai
presentasi, kelompok melakukan ice
breaking terlebih dahulu yang dimaksudkan agar penonton dapat lebih fokus
memperhatikan presentasi kami.
·
Lalu setiap anggota
bergantian menjadi presenter sambil menampilkan materi yang diajarkannya ketika
menjadi tutor.
·
Dalam setiap presentasi
satu materi, presenter juga mengajak penonton untuk memberikan komentar atau
pendapat. Hal ini dilakukan agar penonton juga tetap fokus terhadap materi yang
sebelumnya telah kami diskusikan di dalam kelompok.
·
Dalam presentasi, kami
menyajikan materi berupa slide/power
point,gambar, video, iklan, lagu, dan koran yang dapat ditampilkan dengan
baik.
2.
Evaluasi Pelaksanaan program
·
Sebelum melaksanakan
pembelajaran di luar kelas dengan pendekatan peer learning, kami menentukan
terlebih dahulu kapan waktu yang tepat.
·
Kami memakan waktu yang
cukup lama untuk berdiskusi menentukan waktu pelaksanan program.
·
Setiap anggota
mempersiapkan bahan tentang materi perilaku prososial berdasarkan alat
bantu yang telah ditetapkan dalam
perencanaan.
·
Setiap anggota
sesungguhnya cukup kesulitan untuk mencari bahan materi yang sesuai karena kami
ingin berusaha menyajikan materi yang terbaik. Namun dengan tetap saling
berdiskusi, kami akhirnya bisa memutuskan materi yang paling tepat.
·
Program pembelajaran
dilakukan selama lima kali pertemuan dengan setiap anggota kelompok bergantian
menjadi tutor.
·
Kendala utama yang
dihadapi adalah beberapa anggota kelompok tidak datang tepat waktu.
·
Karena program ini
dilakukan di luar kelas yaitu tepatnya di taman belakang kampus, maka cuaca
juga cukup berpengaruh terhadap pelaksanaan program misalnya cuaca yang cukup
panas atau karena hujan.
·
Dalam proses diskusi,
dipastikan semua anggota kelompok dapat menyampaikan pendapatnya berkaitan
dengan materi yang disampaikan.
3.
Evaluasi Berdasarkan Feedback
3.1.
Feedback dari penonton
·
Habibie
Pertayaan/pendapat : Iklan rinso, kotor-kotoran
tidak apa-apa saat membantu orang tua. Tapi di Indonesia kan tidak bisa seperti
itu. Ya kalau kotor-kotoran kena marah sama mamanya lah?
Tanggapan kelompok : Esensi yang mau dilihat
dari iklan tersebut adalah perilaku prososial yang ditampilkan. Untuk masalah
kotor-kotoran, itu mindset yang perlu
diubah dari orang tua. Lihat tujuan dari
apa yang dilakukan oleh anak.
·
Etika
manda
Pertanyaan/pendapat
: Sebenarnya kegiatan kalian ini di luar atau di dalam? Soalnya di kelas juga
ditampilkan dan bertanya pendapat audience juga. Kegiatan peer learning kalian
benar dilakukan atau bagaimana? Seperti apa proses pelaksanaanya. Esensi dari
andragoginya dimana? Sementara kan di
andaragogi kita menyediakan materi yang dibutuhkan oleh subjek yang
dituju.
Tanggapan
kelompok : Ini kegiatannya di luar. Kami hanya ingin menampilkan kembali media
yang kami gunakan dalam peer learning kami. Kami melakukannya di taman tengah
Psikologi. Dokumentasinya ada, tapi laptopnya mati dan disitu dokumentasinya.
Kegiatan peer learning ini kami lakukan dengan setiap orang dalam kelompok
menjadi tutor bagi teman lainnya di dalam kelompok andragogi ini juga. Dengan pembagian tugas seperti yang
telah kami tampilkan saat presentasi.
Cynthia menjadi tutor pertama dengan media iklan. Selanjutnya Rizky
dengan media gambar lalu Irawati dengan media berupa video. Dan selanjutnya ada
Andriani dengan media lagu dan Sinta dengan media berita atau artikel dari
koran.
3.1.
Feedback dari dosen
·
Bu Rola
Pertanyaan/pendapat : Sebenarnya saya juga bingung. Ini ditujukan
untuk anak-anak atau dewasa kah. Karena iklan dan video yang ditampilkan itu
pemerannya anak-anak. Tapi di lagu yang diputar itu untuk orang dewasa. Begitu
juga dengan gambar dan beritanya.
Tanggapan kelompok : Ditujukan untuk semua. Kelompok hanya ingin
menunjukkan perilaku prososial dari masing-masing media tersebut, dimana
perilaku prososial inilah yang menjadi topik peer learning kelompok kami. Jadi memang mendasarkannya pada perilaku prososialnya
bukan objek yang ada di media tersebut.
Anggota Kelompok 1 :
Comments
Post a Comment